23 July 2015USD Dapat Tekanan Dari EURO
Pagi ini Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) telah memangkas suku bunganya sebesar 25 basis poin menjadi 3.00%. Namun nilai tukar dollar Selandia Baru malah menguat. Sebagian analis mengindikasikan bahwa para pelaku pasar telah mendiskon hasil tersebut sebelumnya sehingga ketika sesuai dengan ekspektasi, dollar Kiwi menguat. Di jangka menengah, para pelaku pasar harus mewaspadai pelemahan nilai tukar dollar New Zealand karena RBNZ masih membuka kemungkinan pemangkasan kembali.Sementara sentimen positif membayangi poundsterling. Munculnya keinginan sebagian pejabat Bank Sentral Inggris (BoE) untuk menaikan suku bunga telah mendorong penguatan poundsterling. Mark Carney, Gubernur BoE, telah membuka wacana ini dalam pernyataannya di Lincoln Cathedral pekan lalu.Pagi ini, euro juga mendapatkan sentimen positif dari keberhasilan pemerintah Yunani mendapatkan dukungan dari parlemen Yunani untuk proposal paket reformasi ke-2 nya. Dengan proposal ini, Yunani dapat melanjutkan negosiasinya dengan Uni Eropa. Negosiasi diharapkan bisa selesai pada tanggal 20 Agustus.Berbagai sentimen di atas telah membantu mendorong pelemahan indeks dollar AS kemarin dan pagi ini. Indeks dollar AS kini bergerak di kisaran 97.29, dari sebelumnya di kisaran 97.70.Sore ini, data Tingkat Pengangguran Spanyol kuartal pertama dan Penjualan Ritel Inggris bulan Juni bisa menjadi market mover baru untuk euro dan poundsterling. Kedua data diperkirakan lebih bagus dari hasil sebelumnya. Bila hasil sesuai prediksi, kedua nilai tukar bisa menguat.Malam hari, data Klaim Tunjangan Pengangguran mingguan Amerika Serikat dan Penjualan Ritel Kanada bulan Mei. Kedua data ini pun diprediksi lebih bagus dari data sebelumnya.
Terimakasih anda telah membaca artikel tentang USD Dapat Tekanan Dari EURO. Jika ingin menduplikasi artikel ini diharapkan anda untuk mencantumkan link https://imiglioritraderforex.blogspot.com/2015/07/usd-dapat-tekanan-dari-euro.html. Terimakasih atas perhatiannya.